Monthly Archives: February 2010

Indosat Android

Kemarin hari senin (22 Februari 2010), Indosat melaunching bundling handset (walaupun cuma pre-order:P). Ada sesuatu yang unik dari launching bundling handphone ini adalah jika biasanya bundling handphone di launching berdasarkan vendor pemilik handset, tapi kali ini yang di launching adalah berdasarkan Operating System.

Ini merupakan strategi yang bagus. Saat ini memang belum ada operator yang bekerja sama dengan Google secara resmi untuk meluncurkan handphone berbasis Android. Dengan memanfaatkan Android yang berbasis open, Indosat berani melaunching dengan cara mengumpulkan semua handset dengan tipe operating system ini.

Dengan adanya bundling seperti ini, maka Operating System sudah mulai dilirik sebagai salah satu alat penjualan dan tidak hanya terpaku oleh merk handsetnya saja. Memang belakangan ini ‘perang’ Operating System dalam handphone mulai ada percikannya, mulai dari apple, nokia, samsung, RIM sudah mulai membuat operating system sendiri. Dari experience saya mencoba, Android merupakan the best Operating System unduk handset karena selain masalah kedinamisan dalam user interface, dia juga memiliki background process (multi tasking) yang sangat stabil, dan juga sampai menghabiskan pulsa saya :D.

Memang dulu Telkomsel pernah melaunching HTC Magic, sebagai handset pertama yang berbasis Sistem Operasi Android, namun pada awal peluncurannya handset HTC magic ini kurang “menggigit” ntah karena orang belum mengerti atau memang pada saat itu yang booming Blackberry?

Tapi terlepas itu semua, saya sangat suka dengan langkah Indosat ini, timingnya cukup pas untuk mengumpulkan semua handset berbasis sistem operasi yang sama ini karena pada beberapa waktu yang lalu Google juga meluncurkan Google Phone ( HTC Nexus-One) berbasis Android yang secara tidak langsung ketika orang melihat bundling seperti ini, orang sudah mengerti bahwa Android itu termasuk keluarga Google, terlepas dia kerjasama atau tidak dengan Google, nama besar Google bisa menjadi salah satu pemicu untuk berjualan. Nice!

Google Buzz

Yah beberapa hari yang lalu google mengeluarkan layanan baru mereka yang disebut sebagai Google Buzz. Layanan ini merupakah layanan social media yang memiliki konektivitas yang cukup canggih kebeberapa website. Mulai dari blog pribadi, sampai dengan account twitter bisa di integrasikan disini.

Google cukup cerdik dengan menggabungkan di dalam gmail, karena setiap hari minimal 1 kali pasti orang akan mengecek email mereka, dan dengan menaru menu buzz dibawah inbox, orang otomatis akan aware dengan layanan ini, dan berusaha untuk mencoba-coba layanan baru ini.

Tapi ada yang menurut saya agak sedikit menggangu, yaitu layanan ini akan memasukkan ke dalam e-mail apabila terdapat comment dari sesorang, sehingga inbox email kita bisa menjadi penuh hanya karena comments dari teman-teman kita.

Ntah mengapa saya melihat layanan ini seperti layanan yang dibuat oleh friendfeed, tetapi dengan sedikit perubahan.

Dengan adanya google buzz ini, orang disekitaran kita akan sangat mudah sekali menemukan aktivitas online yang sering kita lakukan. Jadi akan tambah banyak stalker dong? 😛

2010 New Day, New Hope For Indonesian Music

Hari Sabtu kemarin tanggal 30 Januari 2009, kantor (Telkomsel, red), mengadakan sebuah acara musik dalam rangka mensosialisasikan sebuah produk yang bernama Langit Musik. Mungkin disini kita tidak akan ngebahas masalah Langit Musik-nya karena sudah termaktub dalam postingan sebelumnya. 😛

Konser yang mengangkat tema tentang stop anti pembajakan ini, cukup menggembirakan bagi saya, dimana peserta yang datang kurang lebih 5,000. Ah kalau diliat dari sisi jumlah peserta memang biasa saja. Tapi yang membuat saya cukup gembira adalah, untuk mencapai jumlah peserta tersebut, yang dilakukan oleh perusahaan telekomunikasi ini salah satunya adalah dengan menggunakan social media, tanpa membuat poster ataupun SMS broadcast.

Yang dilakukan adalah dengan membuat Fans Page dan Account Twitter. Untuk mengikuti konser ini, para peserta diwajibkan untuk mendaftarkan diri di Facebook Fans Page-nya lalu kemudian akan di konfirmasikan oleh panitia (dalam hal ini EO: DBB Vertigo). Apa yang dilakukan untuk mempromosikan fans page ini? salah satunya dengan cara membuat fans page ini lebih aktif dengan memberikan informasi yang sangat berharga dan sedikit provokatif untuk orang-orang supaya memberikan comment di dalam page tersebut. Hal ini dilakukan dengan harapan bahwa ketika orang-orang akan comment di page tersebut, maka notifikasi comment akan tampil pada network mereka sehingga, orang-orang yang tergabung dalam network akan cukup ter provokasi dengan membaca notifikasi tersebut.

Selain itu juga, salah satu cara yang dilakukan adalah dengan memblast account twitter. Hal utama yang dilakukan adalah menghubungkan antara facebook dan twitter, sehingga ketika kita meng-update sesuatu dari facebook, maka otomatis twitter tersebut akan terupdate juga. Selain mengandalkan hubungan antar facebook dan twitter, maka komunikasi dengan para follower juga dilakukan, seperti dengan cara melakukan reply atau me-RT dari hasil tweet seseorang.

Ada hal lain lagi dalam twitter ini, ternyata band-band yang manggung disana benar-benar aktif di social media sepert the bannery, endahnresa, efekrumahkaca, dan lain-lain (maaf tidak bisa menyebutkan satu-satu, ntar kepanjangan :P). Karena keaktifan mereka, maka terkadang mereka secara tidak langsung membantu untuk mempromosikan website ini dengan cara Me-RT dari facebook lainnya, atau juga mereka langsung mempromosikan acara tersebut sehingga para groopies dari mereka langsung dapat mengetahui tentang acara tersebut.

Dari aktifitas di atas, maka saya semakin yakin bahwa salah satu kunci di social media adalah conversation. Dari beberapa social media yang dibuat dan saya amati, ketika conversation sedikit maka viralpun akan susah terbentuk.